Thursday, May 19, 2016

TODAY, 20 Mei 2016: Hyperdulia


Hyperdulia

Dalam kenyataannya umat Kristen mengakui bahwa Maria mempunyai kedudukan yang lebih istimewa di antara orang kudus oleh kerena peranannya sebagai Bunda Allah Yesus Kristus. Sebagai akibatnya penghormatan dan puji-pujian kepada Maria juga mendapat tempat yang istimewa dan khusus (hyperdulia).
(Sumber: Website iman katolik - www.imankatolik.or.id)

Bunda Maria. Bunda Allah kita.
Di Bulan Mei yang ditetapkan sebagai Bulan Maria bagi umat Katolik, saya kembali diingatkan akan istilah HYPERDULIA ini. 
Istilah ini pertama kali saya dengar sekitar tahun 2002-2005 saat saya menempuh pendidikan di KPKS (Kursus Pendidikan Kitab Suci) Santo Paulus Jakarta.
Bunda Maria, dengan ketaatannya yang luar biasa berhak mendapatkan penghormatan ekstra khusus.
Posisi ini di atas para Dulia (para orang kudus- Santo/Santa).
Saat kita berdoa di sepanjang bulan ini, mari mengiringi perjalanan hidup kita dengan kesetiaan seperti yang ditunjukkan oleh Bunda Allah kita.

Perawan Maria menghayati ketaatan iman yang paling sempurna. Oleh karena ia percaya bahwa bagi Allah "tidak ada yang mustahil" (Luk 1:37) Bdk. Kej 18:14., maka ia menerima pemberitahuan dan janji yang disampaikan oleh malaikat dengan penuh iman dan memberikan persetujuannya: "Lihatlah, aku ini hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu" (Luk 1:38). Elisabeth memberi salam kepadanya: "Berbahagialah ia yang telah percaya, sebab apa yang dikatakan kepadanya dari Tuhan akan terlaksana" (Luk 1:45). Demi iman ini segala bangsa akan menyatakannya bahagia Bdk. Luk 1:48.
(KATEKISMUS GEREJA KATOLIK (KGK) no. 148)

Sepanjang hidup kita, mari terus belajar setia.
Seperti kesetiaan yang senantiasa ditunjukkan oleh Bunda Maria.
Mari berseru seperti Bunda kita:
Kata Maria: "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu." (Lukas 1:38)
Amin!
(-fon-)




No comments: