Sunday, April 19, 2020

TODAY, 19 April 2020: Minggu Kerahiman Ilahi

TODAY, 19 April 2020: 

Minggu Kerahiman Ilahi

Justru di dalam kesengsaraan, di mana kerahiman Kristus mengalahkan menjadi paling jelas, betapa kejam dan beraneka ragam dosa ini: ketidak percayaan, kebencian yang membunuh, penolakan dan ejekan oleh para pemimpin dan umat, kekecutan hati Pilatus dan kebengisan para serdadu, pengkhianatan Yudas yang begitu menyedihkan terhadap Yesus, penyangkalan oleh Petrus dan pelarian para murid. Tetapi justru dalam saat kegelapan dan saat penguasa dunia datang Bdk. Yoh 14:30., kurban Kristus secara tersembunyi menjadi sumber yang mengalirkan pengampunan dosa tanpa henti-hentinya. (KGK-Katekismus Gereja Katolik no. 1851)

Ini Minggu Kerahiman Ilahi...
Dan saya mencari makna kerahiman dalam Katekismus Gereja Katolik.
Menemukan ini:
Di dalam kesengsaraan...
Dalam kejamnya dan beragamnya dosa ini...
Dalam ketidakpercayaan, kebencian yang membunuh...
Penolakan dan ejekan oleh para pemimpin dan umat...
Kekecutan hati Pilatus dan kebengisan para serdadu...

Pengkhianatan yang begitu menyedihkan terhadap Yesus...
Penyangkalan Petrus dan pelarian para murid...

Tetapi justru dalam saat kegelapan dan saat penguasa dunia datang...
Kurban Kristus menjadi sumber yang mengalirkan pengampunan dosa...
Tanpa henti...
Terus dan terus...
Karena penguasa dunia itu TIDAK bisa berkuasa atas Yesus...

Minggu Kerahiman Ilahi...
Mari memohon ampun atas segala dosa-dosa yang sudah kita perbuat
Sebagaimana Santa Faustina menuliskan dalam Buku Catatan Hariannya:

“Pesta ini muncul dari lubuk kerahiman-Ku yang terdalam, dan diperteguh oleh kedalaman belas kasih-Ku yang paling lemah lembut (BCH 420)…. Adalah kehendak-Ku agar pesta ini dirayakan dengan khidmad pada hari Minggu pertama sesudah Paskah.… Aku menghendaki Pesta Kerahiman Ilahi menjadi tempat perlindungan dan tempat bernaung bagi segenap jiwa-jiwa, teristimewa para pendosa yang malang. Pada hari itu, lubuk belas kasih-Ku yang paling lemah-lembut akan terbuka. Aku akan mencurahkan suatu samudera rahmat atas jiwa-jiwa yang menghampiri sumber kerahiman-Ku (BCH 699).”
*BCH - Buku Catatan Harian Suster Faustina
*Sumber: Indocell.net

Semoga samudera rahmat Allah memenuhi kita...
Saat kita bergerak terus untuk menghampiri sumber kerahiman Ilahi.
Sekarang dan selama-lamanya!
Amin.
(-fon-)/ Fonny Jodikin

Aku tidak akan berbicara lebih banyak lagi dengan kalian, sebab sudah waktunya penguasa dunia ini datang. Tetapi ia tidak berkuasa atas diri-Ku.
--- Yohanes 14:30

No comments: