Monday, September 16, 2019

TODAY, 16 September 2019: Ketekunan (Perseverance)

TODAY, 16 September 2019: 

Ketekunan (Perseverance)

Jadwal Sakramen Rekonsiliasi di Paroki saya di Singapura adalah 20 menit sebelum Misa.
Memang di Jadwal Sabtu yang 2 kali Misa, Minggu 5 kali Misa...
Umat yang hadir tersebar di jam-jam yang berbeda.
Saya hadir sekitar 15 menit sebelum Misa, sementara antrian Pengakuan Dosa cukup panjang.
Menghitung sebentar.
Saya orang ke-13 dalam antrian.
Hampir memutuskan untuk membatalkan saja.
Tetapi seorang wanita di dalam antrian mengucapkan sebuah kata pada saya.

"Perseverance". 
Yang searti dengan ketekunan atau kegigihan untuk tetap menunggu.
Menoleh ke belakang, masuk satu Romo dan memulai pengakuan dosa.
Tak lama, dengan agak tergesa, seorang Pastor hadir lagi.
Pengakuan dosa berlangsung cepat...
Dan saya pun dapat giliran tepat sebelum Misa.

Jika saya berhenti tadi, memutuskan untuk menyerah...
Pastinya saya tidak sempat mengalami Sakramen ini dan kedamaian yang menyertainya.
Kata 'ketekunan' cukup membekas pada saya kemarin, ketika Misa Minggu.
Dalam antrian itu saya diingatkan kembali untuk gigih.

Tidak gampang menyerah.
Meskipun banyak kali, itu tidak mudah.

Alkitab pun mengingatkan kita...
Ketekunan menimbulkan tahan uji ...
Tahan uji akan menimbulkan pengharapan...
Semoga untuk banyak kali dalam hal yang baik dan seharusnya...
Kita memilih untuk tekun, gigih, demi kebaikan kita.
Terutama dalam memperjuangkan iman kita kepada-Nya, tetaplah berusaha untuk tekun.
Semoga.
(-fon-)/ Fonny Jodikin

Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan  kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan, 5:4 dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan. 
--- Roma 5:3-4

No comments: