Thursday, May 21, 2020

TODAY, 21 Mei 2020: Hati Yang Kaujagai Dengan Damai Sejahtera

TODAY, 21 Mei 2020: 

Hati Yang Kaujagai Dengan Damai Sejahtera

Ketika keluar rumah menjadi kurang nyaman.
Ketika kita semua tergesa-gesa berbelanja kebutuhan di Supermarket....
Lalu pulang sesudahnya.
Atau bungkus makanan, lalu harus pulang.
Tanpa bisa duduk barang sebentar saja, karena kursi-kursi dinaikkan.
Ya, ini semua dilakukan sehubungan dengan keadaan Covid-19 ini.
Tentunya untuk mengurangi atau meminimalkan penyebarannya.
Tidak ada cara lain, selain berdiam di rumah demi kebaikan semuanya.

Hari-hari ini menjadi waktu yang juga berharga bagiku.
Aku tidak berusaha lari dari keadaan ataupun permasalahan yang ada.
Aku menerimanya.
Aku berusaha menciptakan perjalanan masuk ke dalam diriku.
Sampai hari ini, aku masih melakukan retret pribadiku di rumah.
Sejak selesai dengan retret 10 minggu atas rahmat-Nya....
Aku kembali menggunakan buku "Bertumbuh Dalam Cinta" karya Romo Yustinus Rumanto, S.J. yang sempat kuikuti retret 5 harinya selama beliau ke Singapura tahun lalu.
Aku melanjutkan buku ini.
Membalikkan lembar demi lembarnya.
Merenungkan.
Meditasi.
Kembali mengingat anugerah-Nya.

Aku percaya...
Untuk setiap hati yang rindu akan damai sejahtera-Nya...
Takkan kurang perlindungan-Nya.
Akan tetap ada!
Setiap hati akan Kaujagai dengan damai sejahtera!
Meskipun di tengah seluruh keadaan ini....

Bukan karena kuat kuasa kami, melainkan karena kebaikan-Mu saja, Tuhan.
Bagian kami adalah bekerja sama dengan-Mu.
Mau sungguh berdamai dengan diri kami.
Dengan masa lalu.
Dengan masa kini.
Dengan perubahan yang begitu cepat terjadi.
Berusaha menerima hal-hal yang tak mampu kami ubah.
Namun berusaha berjuang untuk lebih baik selalu.

Ajar kami tetap di jalan kebenaran-Mu.
Tetap setia kepada-Mu....
Sebagaimana hati ini selalu Kaujagai dengan penyelenggaraan-Mu.
Semoga damai itu tetap ada dan mengisi relung hati kami.
Amin!
(-fon-)/ Fonny Jodikin

Pada waktu itu  nyanyian ini  akan dinyanyikan  di tanah Yehuda: "Pada kita ada kota yang kuat, untuk keselamatan kita TUHAN telah memasang tembok  dan benteng.  26:2 Bukalah pintu-pintu gerbang, supaya masuk bangsa yang benar  dan yang tetap setia! 26:3 Yang hatinya teguh Kaujagai dengan damai sejahtera,  sebab kepada-Mulah ia percaya.
--- Yesaya 26:1-3


No comments: