Sunday, July 28, 2024

Weekly Thoughts Ke-30, 28 Juli 2024 : Adil Dan Penuh Kasih Setia

Weekly Thoughts ke-30
28 Juli 2024

*Adil Dan Penuh Kasih Setia*

*"TUHAN itu adil dalam segala jalan-Nya*
  *dan penuh kasih setia dalam segala perbuatan-Nya."*
*---MAZMUR 145:17*

Tuhan itu adil dalam segala jalan-Nya.
Terkadang kita mempertanyakan keadilan Tuhan yang standarnya tidak sama dengan keadilan manusia.
Dan apa yang terjadi saat ini, mungkin menurut kita sangatlah tidak adil.
Namun, biar waktu yang menjawab bahwa Tuhan akan memperlihatkan keadilan-Nya.
Mari menunggu dan setia di dalam iman.
Percaya pada penyelenggaraan ilahi-Nya.

Tuhan penuh kasih setia dalam segala perbuatan-Nya.
Jangan pernah ragu akan kesetiaan Tuhan.
DIA sungguh penuh belas kasih pada setiap umat-Nya.
Terima kasih untuk setia-Mu di sepanjang hidup kami, Tuhan.
Ajarilah kami setia mengikuti perintah-Mu sampai akhir nanti.
Amin!
(-fon-)/Fonny Jodikin

Sunday, July 21, 2024

Weekly Thoughts ke-29 21 Juli 2024 Tuhanlah Gembalaku

 

Weekly Thoughts ke-29

21 Juli 2024

 

Tuhanlah Gembalaku

 

Mazmur Daud. TUHAN adalah gembalaku,  takkan kekurangan  aku 

--- Mazmur 23:1

 

Mazmur tanggapan pada Misa Sabtu sore kemarin.

Mengingatkanku akan penyelenggaraan Tuhan di hidupku.

Hidup yang tak selalu indah.

Tak selalu warna-warni.

Hidup dengan segala naik-turunnya.

Tapi satu hal yang pasti: Tuhan selalu bersamaku.

Ya, Dia selalu bersama kita semua.

 

Saat keadaan tak menentu.

Tuhanlah Gembalaku.

Saat aku tak tahu harus melangkah ke mana.

Tuhanlah Penyelenggara Hidupku.

Saat aku dilanda keraguan.
Tuhanlah Sumber Kuatku.

 

Tuhan, terima kasih atas belas kasih-Mu kepada kami.

Selalu dan senantiasa, Kaubimbing kami.

Untuk percaya sepenuh hati bahwa di dalam-Mu, kami takkan kekurangan.

Karena Engkau menyediakan yang kami butuhkan, asal kami tanpa lelah berusaha.

Engkaulah Sumber Pengharapan kami….

Sekarang dan selama-lamanya!

Amin!
(-fon-)/Fonny Jodikin

 

Sunday, July 14, 2024

*Weekly Thoughts ke-28* *14 Juli 2024* Allah Telah Memilih Kita

 

*Weekly Thoughts ke-28*

*14 Juli 2024*

 

Allah Telah Memilih Kita

 

Sebelum dunia ini diciptakan, Allah telah memilih kita melalui Kristus dengan maksud supaya kita menjadi milik-Nya yang khusus dan tidak bercacat di hadapan-Nya. 

--- Efesus 1:4 (BIS/Bahasa Indonesia Sehari-hari)

 

Pada Misa Sabtu sore kemarin, saya merasa tersentak saat diingatkan sekali lagi bahwa Tuhan bahkan telah memilih kita sebelum dunia ini diciptakan.

Allah telah memilih kita melalui Kristus dengan maksud supaya kita menjadi milik-Nya yang khusus dan tidak bercacat di hadapan-Nya.

Ini adalah Bacaan Kedua Misa minggu ini.

 

Sulit untuk membayangkan bahwa Allah memilih kita.

Allah bahkan telah menuliskan nama kita, sebelum kita lahir di dunia ini.

Lebih dari itu, sebelum dunia diciptakan.

Mungkin kita meragukan hal ini….

Tetapi….

Adakah yang tidak mungkin bagi DIA?
DIA adalah pemilik dunia dan seisinya.

Bahkan terlebih lagi, DIA adalah pencipta segala.

Melampaui segala pikiran kita….

Yang memang terkadang masih dipenuhi hal-hal yang berbau logika.

 

Keimanan, itu yang hendaknya kita perkuat setiap saat.

Percaya bahwa Allah sungguh menginginkan kehadiran kita di dunia ini.

Yang terkadan diragukan oleh sebagian orang….

Yang pernah mengalami penolakan dari lahir….

Entah karena pernah mau diaborsi.

Atau karena diinginkan orang tuanya lahir sebagai perempuan, tetapi lahir sebagai laki-laki, dan sebaliknya.

Juga banyak bentuk penolakan lainnya.

 

Namun, jika sampai detik ini kita masih diberi napas kehidupan….

Mari melihatnya sebagai karunia dari Allah dan mari hidup dengan sepenuhnya demi kemuliaan-Nya.

Untuk bersyukur selalu bahwa DIA telah memilih kita.

Terima kasih, Tuhan.

Amin!
(-fon-)/Fonny Jodikin

 

Sunday, July 7, 2024

Weekly ke-27, 7 Juli 2027

*Weekly Thoughts ke-27*
7 Juli 2024

*Merindukan Janji-Mu*

Maaf, Weekly agak malam baru muncul.
Saya baru pulang dari Jakarta.
Hanya 3 hari 2 malam saja....
Tetapi, memberikan kesan mendalam karena saya menghadiri pesta pernikahan keponakan saya.

Di Bandara...
Saya menunggu waktu keberangkatan.
Di dalam hidup, kita selalu akan menemukan waktu di mana kita harus menunggu.
Bersabar akan penggenapan rencana-Nya.
Merindukan janji-Nya.
Percaya bahwa Tuhan pasti menepati segala yang sudah dijanjikan-Nya.

Di Bandara...
Kunikmati waktu menunggu.
Penantian yang membuat aku belajar akan kesetiaan.
Dan aku tetap merindu.
Merindukan janji-Mu, ya Tuhan.
Di hidupku.

Bekali aku dengan iman penuh.
Agar aku setia pada-Mu.
Selalu.
Amin!
(-fon-)/Fonny Jodikin

*"Mataku sangat merindukan keselamatan dari pada-Mu*
  *dan merindukan janji-Mu yang adil."*
*MAZMUR 119:123*