Sunday, May 26, 2024

Weekly Ke-21

Weekly Thoughts Ke-21
26 Mei 2024

*Pada Tuhan Ada Kasih Setia*

*Jumat, 24 Mei 2024*
Karena ada janji mau ke RS menjenguk teman yang baru melahirkan, saya berada di sekitar Novena dari jam 10 pagi.
Setelah selesai acara, saya lihat masih ada waktu.
Jadi, saya bergegas ke Misa siang di Novena Church jam 12.15.

Saya cukup sering duduk di sisi samping.
Dan dari situ, saya bisa melihat sudut yang memuat Mazmur ini.
*"Berharaplah kepada TUHAN, hai Israel!*
  *Sebab pada TUHAN ada kasih setia,*
  *dan Ia banyak kali mengadakan* *pembebasan."*
*MAZMUR 130:7*

Kembali saya diingatkan bahwa pada Tuhan ada kasih setia.
Pengharapan hanya ada pada Tuhan Allah kita.
Berharaplah kepada DIA yang setia....

Tuhan itu baik.
Meskipun keadaan saat ini sedang tidak baik dalam pandangan kita....
Tetapi, Tuhan tahu seluruh kepingan puzzle kehidupan kita.
Karena DIA yang menciptakan kita.

Tuhan, ajar kami tetap setia kepada Engkau.
Sebagaimana Engkau sudah terlebih dahulu setia kepada kami, umat-Mu.
Terima kasih, Tuhan.
Amin.
(-fon-)/Fonny Jodikin

Sunday, May 19, 2024

Weekly Thoughts Ke-20

Weekly Thoughts Ke-20
19 Mei 2024

*Minggu Pentakosta*

*Mary Immaculate Parish, Quakers Hill-Schofields, Sydney-Australia*
*8 Juni 2014*

Minggu pagi yang dingin.
Cuaca musim dingin di Australia seolah membuat tubuhku sedikit kaku.
Kami baru saja tiba sehari sebelumnya di Negeri Kangguru ini, untuk mengunjungi saudara sekaligus berliburan.
Minggu Pentakosta.
Niatan untuk Misa begitu kuat dan rasanya harus kulaksanakan.
Aku ingin selalu mendekat pada-Mu, ya Tuhan...
Sebagai ungkapan syukurku atas perlindungan-Mu di dalam hidupku...

*Minggu Pentakosta, 19 Mei 2024*
*Gereja St. Mary of The Angels- Singapura*

Hari ini, pada Misa jam 1 siang di St. Mary, aku teringat akan tulisanku hampir 10 tahun yang lalu.
Cuplikannya ada di awal tulisan ini.
Teringat kembali bahwa aku pernah menulis artikel spiritual yang cukup panjang, saat Tuhan membawaku ke Sydney-Australia di waktu lalu.
Hati yang sama, masih kupersembahkan kepada-Mu, Tuhan.
Bersiap untuk kembali menyambut Roh Kudus-Mu.
Sepuluh tahun telah berlalu....
Masalah datang silih berganti.
Suka dan duka juga sempat singgah.
Tetapi, Tuhan yang sama membawaku sampai pada hari ini.
Lewat pimpinan Roh Kudus-Nya, lalui semua peristiwa kehidupan bersama-Nya.

Roh Kebenaran.
Memimpin kita semua dalam seluruh kebenaran.
Berpikir tentang kebenaran....
Kembali aku ingat akan kebenaran sejati, Allah sendiri!

Tuhan tetap sama.
Dulu, sekarang, dan selamanya.
Terima kasih untuk penyelenggaraan Ilahi-Mu dalam hidup kami.
Pentakosta kali ini mengingatkan aku.
Tanpa-Mu, aku tak akan sanggup berdiri tegar.
Terima kasih, Tuhan.
Amin.
(-fon-)/Fonny Jodikin

*"Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya itulah yang akan dikatakan-Nya dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang."*
*YOHANES 16:13*

Sunday, May 12, 2024

Weekly Thoughts Ke-19 12 Mei 2024 Renungan Di Hari Ibu Internasional 12 Mei 2024

 Weekly Thoughts Ke-19

12 Mei 2024

 

Renungan Di Hari Ibu Internasional 12 Mei 2024

 

Hari Ibu Internasional diperingati hari ini.

Termasuk di Singapura, banyak perayaan dilakukan.

Restoran pun memasang menu spesial di hari ini, tentu dengan harga spesial juga.

Banyak promosi, mulai dari situs online, sampai di mal juga.

 

Saya pribadi, tidak banyak melakukan apa-apa.

Hari ini, keluargaku masih ada yang sakit tenggorokan.

Aku sendiri juga sempat tidak enak badan beberapa hari yang lalu.

Mengingat keadaan, jadi kami di rumah saja.

Sekaligus mengingat kembali, bagiku pribadi….

Merenungkan peranan seorang Ibu yang Tuhan berikan kepadaku.

 

Aku bersyukur dan berterima kasih dengan peranan sebagai Ibu.

Kusadari tidak mudah menjalani semuanya.

Tapi aku dimampukan, karena Tuhan memberikan kekuatan.

Ketika aku melihat-lihat ayat Alkitab yang sesuai…

Malah jatuh ke ayat ini….

Dari 2 Timotius 3:1-4.

Kembali diingatkan bahwa dunia akan menjadi semakin sulit.

Manusia makin cinta diri dan menjadi hamba uang.

Termasuk akan memberontak terhadap orang tua.

Kita bisa baca dan melihat banyak….

Tentang berontak terhadap orang tua ini.

Peranan menjadi orang tua dan ibu, tentunya menjadi semakin menantang dan sukar.

Tapi, kasih dan penyelenggaraan Tuhan menguatkan kita bersama.

 

Bukan untuk menjadi putus asa, melainkan tetap berpengharapan di dalam Allah.

Tuhan menyertai.

Tuhan membimbing.

Tak usah khawatir….

Asal bersama Tuhan…

Pasti ada jalan!

Amin.

(-fon-)/Fonny Jodikin

 

Ketahuilah bahwa pada hari-hari terakhir  akan datang masa yang sukar.  Manusia akan mencintai dirinya sendiri  dan menjadi hamba uang.  Mereka akan membual dan menyombongkan diri,  mereka akan menjadi pemfitnah,  mereka akan berontak terhadap orang tua  dan tidak tahu berterima kasih, tidak mempedulikan agama, tidak tahu mengasihi, tidak mau berdamai, suka menjelekkan orang, tidak dapat mengekang diri, garang, tidak suka yang baik,  suka mengkhianat,  tidak berpikir panjang, berlagak tahu,  lebih menuruti hawa nafsu dari pada menuruti Allah. 

--- 2 Timotius 3:1-4

*Selamat Hari Ibu buat semua Ibu di mana pun berada.

 

Sunday, May 5, 2024

Weekly Thoughts Ke-18

Weekly Thoughts Ke-18
5 Mei 2024

*IA Menopang Segala Yang Ada*

*"Ia adalah cahaya kemuliaan Allah dan gambar wujud Allah dan menopang segala yang ada dengan firman-Nya yang penuh kekuasaan. Dan setelah Ia selesai mengadakan penyucian dosa, Ia duduk di sebelah kanan Yang Mahabesar, di tempat yang tinggi,"*
*IBRANI 1:3*

Aku percaya bahwa Yesus Kristus adalah Penopang yang Sejati.
Setiap dari kita yang sedang menghadapi masalah dan beban berat, mari datang kepada-Nya.
Serahkanlah segala kekuatiran itu hanya kepada Allah!
Yang sanggup memberikan kedamaian dan sukacita, meskipun sedang menghadapi masalah.

Percaya bahwa kita akan dibawa masuk dalam terang-Nya.
Di sepanjang jalan hidup kita.
Bukan berarti kita tidak pernah mengalami kekelaman, tetapi percaya bahwa di dalam gelap yang mungkin hadir sesekali dalam hidup...
Tangan Tuhan tak kurang panjang untuk mengangkat kita untuk kembali menapakkan kaki pada jalan keselamatan-Nya.

Kami mohon bimbinglah kami dalam perjalanan hidup ini, Tuhan.
Dan biarkan kami tetap beriman kepada Engkau.
Tetap setia sampai akhir nanti.
Amin!
(-fon-)/ Fonny Jodikin