Berdoa Tak Kunjung Putus
"Tetaplah berdoa" (1 Tes 5:17). "Ucaplah syukur senantiasa atas segala sesuatu dalam nama Tuhan kita Yesus Kristus kepada Allah dan Bapa kita" (Ef 5:20). "Berdoalah setiap waktu di dalam Roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk segala orang kudus" (Ef 6:18). "Kita tidak diwajibkan untuk tetap bekerja, berjaga-jaga, dan berpuasa. Tetapi adalah satu hukum bagi kita, supaya berdoa dengan tidak putus-putusnya" (Evagrius, cap. pract. 49). Semangat yang tidak kenal lelah ini hanya dapat berasal dari cinta. Perjuangan doa melawan kelambanan dan kemalasan kita adalah perjuangan untuk mendapatkan cinta yang rendah hati, penuh kepercayaan dan ketabahan. Cinta ini membuka hati kita untuk tiga kepastian iman yang gemilang dan menghidupkan: (KGK 2742)
Terkadang kita berdoa jika hanya punya permohonan saja.
Atau kita berdoa saat berhadapan dengan kesulitan hidup.
Jarang atau tidak semua orang berdoa ketika keadaan baik-baik saja atau ketika kesuksesan menyapa.
Semangat untuk berdoa tanpa kenal lelah, berdoa tak kunjung putus ini hanya dapat berasal dari cinta.
Betapa pentingnya untuk berjuang melawan kemalasan diri dan tetap mencintai Allah sebagaimana Dia terlebih dahulu mengasihi kita.
Semoga kita senantiasa berupaya semaksimal mungkin untuk mengasihi-Nya dan berdoa tanpa kenal lelah.
Amin!
(-fon-)
Dalam segala doa dan permohonan. Berdoalah setiap waktu di dalam Roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk segala orang Kudus...
--- Efesus 6:18
No comments:
Post a Comment