Hari Pendidikan Nasional
Meski gaungnya mungkin tak begitu nyaring seperti di masa-masa lalu, namun 2 Mei adalah Hari Pendidikan Nasional.
Kita dihadapkan pada sistem pendidikan yang bertujuan untuk mencerdaskan para murid, syukur-syukur mencerdaskan bangsa.
Namun, pendidikan tentu saja tidak berhenti pada kata mencerdaskan belaka.
Jika hanya pendidikan secara intelegensi, namun tanpa moral, spiritual, dan etika, tentunya sulit juga.
Banyak orang yang pintar, namun ternyata di kemudian hari menjadi 'otak' dari kejahatan elite.
Apa itu tujuan kita?
Tentu saja TIDAK!
Betapa dunia ini butuh orang-orang yang bukan hanya cerdas, namun tulus.
Terlebih lagi mereka yang beriman dan memiliki kasih untuk disebarkan kepada orang-orang di sekitarnya yang menderita, juga kepada mereka yang membutuhkan uluran tangan kasih sesamanya.
Jangan pula kita lupakan, Guru dari segala Guru, yaitu Kristus sendiri.
Dialah Guru dan Tuhan.
Semoga kita di setiap langkah selalu juga memikirkan tindakan kita, karena dapat dicontoh oleh anak-anak kita ataupun generasi muda di sekitar kita.
Dan tetap pula kita melihat teladan itu sendiri di dalam diri Yesus Kristus.
Tetap mengikut jalan-Nya dan tetap setia.
Mari pula mendoakan Guru-Guru yang sudah berjasa mendidik kita sampai hari ini.
Meskipun mereka tanpa tanda jasa.
Semoga kasih dan perlindungan Allah menaungi mereka senantiasa.
(-fon-)
Kamu menyebut Aku Guru dan Tuhan, dan katamu itu tepat, sebab memang Akulah Guru dan Tuhan.
--- Yohanes 13:13
No comments:
Post a Comment