TODAY, 19 Maret 2020:
Angin Ribut Diredakan
Lalu Yesus naik ke dalam perahu dan murid-murid-Nyapun mengikuti-Nya. 8:24 Sekonyong-konyong mengamuklah angin ribut di danau itu, sehingga perahu itu ditimbus gelombang, tetapi Yesus tidur. 8:25 Maka datanglah murid-murid-Nya membangunkan Dia, katanya: "Tuhan, tolonglah, kita binasa." Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu takut, kamu yang kurang percaya?" Lalu bangunlah Yesus menghardik angin dan danau itu, maka danau itu menjadi teduh sekali. 8:27 Dan heranlah orang-orang itu, katanya: "Orang apakah Dia ini, sehingga angin dan danaupun taat kepada-Nya?"
--- Matius 8:23-27
Saya sangat-sangat terkesan dengan tulisan-tulisan semasa virus korona ini...
Pada akhirnya, semua yang terketuk hatinya...
Akan kembali ingat...
Bahwa : mungkin manusia sudah terlalu lama sibuk...
Dengan hiruk-pikuk dan hingar-bingarnya dunia...
Dan pada akhirnya...
Kembali kepada Tuhan saja...
Dengan kejadian-kejadian yang mengharuskan kita tidak lagi bisa bepergian...
Dan sebagian tidak bisa beribadah Mingguan...
Kita kembali ke kedalaman relasi yang hendaknya kita bina kembali.
Bersama Kristus sendiri...
Perikop 'Angin Ribut Diredakan' ini mengingatkan saya untuk kembali menyadari...
Bahwa: entah seburuk apa pun badai kehidupan yang tengah melanda...
Perahu kehidupan yang mungkin oleng ditimbus gelombang (dalam terjemahan Bahasa Indonesia Sehari-hari ditulis 'dipukul ombak')...
Tuhan tetap pegang kendali...
DIA tetap Mahakuasa...
Angin ribut BISA DIA redakan...
Hanya memang mungkin kita harus bersabar...
Melihat kenyataan bertambah banyaknya kasus...
Meningkatnya angka kematian...
Mungkin hati ini menjadi ketar-ketir...
Mudah khawatir...
Seolah hidup tak lagi ada kepastian.
Terombang-ambing sebagaimana perahu di lautan.
TETAPI...
Tetaplah ingat...
Allah sanggup!
DIA mampu meredakan angin ribut sekali pun yang melanda kehidupan kita.
Bagian kita hanyalah kembali mendekat kepada-Nya.
Dengan setulus hati dan sepenuh iman.
Semoga saat-saat ini bisa kita manfaatkan sepenuhnya untuk kembali mencari wajah-Nya.
Amin!
(-fon-)/ Fonny Jodikin
No comments:
Post a Comment