TODAY, 10 Oktober :
Masih Ada Harapan
Menarik menyikapi bertambah banyaknya kasus depresi dan terpikir untuk mengakhiri hidupnya.
Bukan saja pada remaja, orang tua pun bisa terkena.
Kita tidak terlalu memperhatikan depresi atau stress karena mungkin tidak terlihat.
Tidak seperti sakit fisik yang terasa atau terlihat langsung.
Gangguan kejiwaan pun sebetulnya nyata dan dialami oleh banyak orang di sekitar kita, tanpa kita sadari.
Mungkin saja termasuk diri kita sendiri pernah terkena...
Kita mungkin punya harapan, punya rencana.
Lalu kemudian saat eksekusi, rencana itu hancur berantakan.
Harapan kita yang dari membumbung tinggi, turun sampai di bawah nol.
Kita lalu menjadi superkecewa.
Marah.
Kesal.
Semua campur aduk menjadi satu.
Tak jarang hal-hal ini kemudian mengarahkan kita kepada tekanan di jiwa yang jika tidak dikendalikan dengan baik, akan menjadi bumerang di kemudian hari.
Untuk itulah pentingnya menyadari bahwa setiap kita pun rentan akan depresi.
Tetapi, mari sedapat mungkin kita kembali kepada Tuhan dan kuat kuasa-Nya.
Tiada yang terlalu sulit bagi DIA karena DIAlah TUHAN!
Masih ada harapan untuk hari depanmu, demikianlah firman Tuhan...
Jangan menyerah, meskipun pernah kecewa ataupun terluka.
Berusaha menerima keadaan dan kenyataan yang tidak bisa kita ubah...
Sembari terus memberikan yang terbaik, mengusahakan setiap yang kita bisa.
Semoga kita dimampukan untuk melewati semuanya di dalam iman!
Tetaplah menaruh harapan di dalam Tuhan!
Pasti ada jalan di dalam DIA!
Amin!
(-fon-)/ Fonny Jodikin
Masih ada harapan untuk hari depanmu, demikianlah firman TUHAN: anak-anak akan kembali ke daerah mereka.
--- Yeremia 31:17
No comments:
Post a Comment