TODAY, 30 Oktober:
Hutang
Saya pernah mendengar cerita bahwa ada sekelompok orang, atas nama gaya hidup, rela berhutang demi eksis di pergaulan dan di sosial media.
Semisal: liburan mewah, pesta-pora, barang-barang bermerek...
Jika memang mampu, masih mendingan...
Tetapi jika harus eksis demi dianggap hebat, sementara sebetulnya semua dari hasil gali lobang tutup lobang melalui hutang bank, gesek kartu kredit, dan hutang kiri-kanan...
Hmmm, saya lalu berpikir: haruskah melelahkan diri untuk melakukan semuanya itu?
Alkitab mengingatkan kita untuk hidup secukupnya...
Tambahan lagi:
Janganlah kamu berhutang apa-apa kepada siapapun juga, tetapi hendaklah kamu saling mengasihi. Sebab barangsiapa mengasihi sesamanya manusia, ia sudah memenuhi hukum Taurat.
--- Roma 13:8
Jangan berhutang apa pun kepada siapa pun...
Karena baik jika kita bisa mencukupkan diri dalam segala hal...
Tentunya tidak mudah, ada keinginan juga untuk tampil dan eksis seperti orang lainnya mungkin...
Tetapi, jika harus kemudian menderita karena penghasilan sebetulnya tidak cukup dan memaksakan diri, apakah itu juga yang menjadi tujuan hidup kita?
Rasanya koq ya sayang sekali dan agaknya juga tidak perlulah sampai demikian.
Hidup tanpa hutang itu damai, tenang.
Setidaknya bisa tidur nyenyak, meskipun makan, tinggal di tempat sederhana...
Tetapi setidaknya hidup sebagaimana adanya.
Semoga kita tetap tak henti berjuang untuk hidup lebih baik, bila ada kelimpahan, bisa berbagi kepada mereka yang membutuhkan...
Namun juga tetap mensyukuri setiap berkat dari Tuhan yang sudah begitu baik kepada kita.
Semoga kita menjadi pribadi yang penuh syukur dan bebas dari ambisi untuk diterima di pergaulan karena memaksakan diri.
(-fon-)/Fonny Jodikin
No comments:
Post a Comment