TODAY, 12 Agustus 2021
Allah Yang Menyelamatkan
"Yesus"
dalam bahasa Ibrani berarti "Allah membebaskan". Pada waktu
menyampaikan pewartaan, malaikat Gabriel menamakan Dia Yesus, yang menandaskan
sekaligus Siapa Dia dan untuk apa Ia diutus Bdk. Luk
1:31.. Karena tidak ada seorang pun dapat "mengampuni dosa
selain Allah sendiri" (Mrk
2:7), maka Allah sendirilah yang "akan menyelamatkan umat-Nya
dari dosa mereka" (Mat
1:21) dalam Yesus, Putera-Nya yang abadi yang telah menjadi manusia. Jadi,
dalam Yesus Allah menyimpulkan seluruh karya keselamatan-Nya untuk umat
manusia. (KGK – Katekismus Gereja Katolik no. 430)
Allah bagi kita adalah Allah yang menyelamatkan, ALLAH,
Tuhanku, memberi keluputan dari maut.
--- Mazmur 68:21
Menarik mengamati arti nama Yesus dalam Bahasa Ibrani.
Ternyata itu searti dengan Allah membebaskan.
Tidak ada seorang pun yang dapat mengampuni dosa, selain Allah
sendiri.
Maka Allah sendirilah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa
dalam diri Yesus Kristus, Putera-Nya.
Seluruh karya Yesus adalah karya keselamatan-Nya bagi umat manusia….
Keselamatan yang dari Allah saja, berbeda dengan apa yang ada di
pikiran manusia.
Ketika kita berpikir bahwa kita ‘selamat’ dari suatu keadaan,
bukan melulu demikian dalam rencana-Nya.
Bagaimana jika keselamatan itu tidak searti dengan penyakit yang
disembuhkan?
Bagaimana jika keselamatan itu malah adalah keabadian bersama-Nya?
Mungkin masih sulit diterima dan sukar pula untuk dicerna….
Tapi, mari tetap percaya bahwa Allah kita tetap bertujuan untuk
menyelamatkan umat manusia.
Di tengah keadaan yang sangat berdosa sekali pun, pintu maaf-Nya
tetap terbuka.
Asalkan kita mau mengakui salah dan dosa kita.
Lalu, kita kembali ke jalan kebenaran-Nya.
Tetap percaya bahwa Tuhan akan menyelamatkan kita.
Semoga kita tetap beriman dan berharap kepada-Nya!
Selalu dan selamanya!
Amin.
(-fon-)/Fonny Jodikin
No comments:
Post a Comment