TODAY, 12 Oktober 2019:
Waktu Tuhan
Pada satu malam di hidupmu...
Mungkin kamu sungguh merasa putus asa...
Atas segala daya upaya yang sudah dilakukan dengan maksimal...
Tetapi tidak juga menunjukkan hasil yang diharapkan...
Tetapi tidak juga menunjukkan hasil yang diharapkan...
Pada satu malam di hidupmu...
Mungkin rasa sesak memenuhi dadamu...
Hati hancur karena harap yang kembali harus pupus.
Rencana yang sudah diatur sedemikian rupa...
Berakhir hancur berantakan seketika...
Berakhir hancur berantakan seketika...
Pada satu malam di hidupmu...
Mungkin hanya bantal kepala yang jadi saksi...
Saat kamu menumpahkan air mata diam-diam di sana...
Ketika seisi rumah sudah tertidur lelap...
Saat kamu menumpahkan air mata diam-diam di sana...
Ketika seisi rumah sudah tertidur lelap...
Tinggal kamu dan kesedihan yang tak bisa dimengerti oleh sekitarmu...
Kesedihan...
Putus asa...
Duka lara...
Derita...
Semua yang pernah kita alami...
Mengajarkan kesabaran diri dan keikhlasan menerima kenyataan yang ada...
Meskipun tidak mudah...
Walaupun mengalaminya seperti dipaksa mengunyah sesuatu yang bukan makanan favorit kita.
Tetapi tidak ada jalan lain, kecuali menelan semuanya di saat itu...
Percayalah...
Untuk segala sesuatu di bumi ini ada waktunya...
Ketika kita pikir Tuhan sudah lupa...
Tiba-tiba saja, keadaan bisa berbalik...
Karena waktu Tuhan berbeda dengan yang ada di kepala kita...
Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya...
Sekalipun ada yang menganggap itu sebagai kelalaian..
Tetapi DIA tetap konsisten: mengasihi umat-Nya.
Untuk itulah:
jangan berhenti berharap...
Meskipun malam-malam itu begitu sulit dilewati...
Akan ada waktunya di mana Tuhan ubahkan itu semua...
Dari ratapan menjadi tarian.
Dari ratapan menjadi tarian.
Tetap semangat, tetap beriman, tetap percaya...
Serahkanlah semuanya kepada Tuhan yang tahu waktu terbaik bagi kita!
Serahkanlah semuanya kepada Tuhan yang tahu waktu terbaik bagi kita!
(-fon-)/ Fonny Jodikin
Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi
Ia sabar terhadap kamu, karena Ia
menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang
berbalik dan bertobat.
--- 2 Petrus 3:9
No comments:
Post a Comment