TODAY, 17 Juni 2019:
Tanpa Dia Engkau Tidak Ada
Kemarin adalah perayaan Hari Ayah (Father's Day) di Singapura dan beberapa negara lainnya.
Sebulan berselang sejak perayaan hari Ibu di sini, hari ayah pun dirayakan...
Mungkin ada pro dan kontra mengenai hal ini...
Jika dirasa setiap hari sudah merupakan perayaan, tidak selalu harus mengkhususkan diri untuk merayakannya.
Tetapi, saya pribadi berpikir, dirayakan secara seperti ini pun ada baiknya.
Setidaknya itu yang saya lihat pada Misa kemarin sore.
Setiap ayah dan yang berperan sebagai ayah, diundang maju ke depan.
Untuk kemudian menerima berkat dan doa khusus dari Pastor juga doa dari seluruh umat yang hadir di Misa untuk peneguhan atas panggilan ini.
Sebuah panggilan yang tidak mudah pastinya...
Karena tuntutan tanggung jawab yang besar, ketika dilakukan secara serius dan bukan asal-asalan...
Pada bagian akhir, Pastor juga mengatakan bahwa marilah mendoakan ayah kita yang sudah berpulang, meskipun mungkin hubungan kita tidak begitu baik...
Mungkin kita terluka atau sakit hati oleh mereka...
Tetapi marilah kita memaafkan...
Menjadi orangtua tidaklah mudah.
Sebagai anak, mungkin kita mengeluhkan banyak hal terhadap orangtua kita...
Padahal, setelah menjadi orangtua, saya pribadi sadar.
Memang tidak mudah.
Komplain akan selalu mudah, tetapi pada saat menjalaninya?
Tidak semudah ucapan di bibir belaka.
Alkitab mengingatkan:
taatilah ayahmu, tanpa dia engkau tidak ada...
Begitu pun dengan Ibu kita...
Darah mereka mengalir di tubuh kita...
Dan kiranya, adalah bijaksana untuk tidak lagi menaruh benci apalagi kepada mereka yang dipilih Tuhan menjadi orangtua kita...
Tanpa dia, engkau tidak ada...
Semoga kita ingat akan hal ini dan menghargai orangtua kita semasa hidup mereka...
Karena waktu sangat terbatas, kita tak pernah tahu kapan ini semua akan berakhir.
Berbuat baiklah kepada orangtua kita semasa hidup, biar tiada sesal saat mereka atau kita harus berpulang satu hari nanti.
Semoga ini menjadi bahan perenungan kita bersama.
(-fon-)/ Fonny Jodikin
Taatilah ayahmu; sebab, tanpa dia engkau tidak ada. Apabila ibumu sudah tua, tunjukkanlah bahwa engkau menghargai dia.
--- Amsal 23:22 (BIS/ Bahasa Indonesia Sehari-hari)
No comments:
Post a Comment